Langsung ke konten utama

Prosesor smartphone

 Jenis Jenis Prosesor Smartphone 



1.Qualcomm Snapdragon


  • Snapdragon hadir pertama kali pada tahun 2007. Sebelumnya, Qualcomm menghadirkan prosesor bernama Scorpio yang kemudian tidak dilanjutkan. Qualcomm fokus pada Snapdragon yang pada 2008, chipset ini dipakai pertama kalinya di smartphone Android.
  • Menghadirkan dari seri 210 hingga 8 gen 2.
Prosesor ini mampu bersaing dengan prosesor lainnya seperti Mediatek.
Qualcomm Mengunggulkan prosesornya untuk bermain game,dengan kecepatan yang mampu dibekali 2,0Ghz seperti series snapdragon 439.

2.Mediatek


MediaTek memulai sejarahnya sebagai unit dari United Microelectronics Corporation (UMC) asal Taiwan yang ditugaskan untuk merancang chipset untuk produk hiburan rumah.Pada tanggal 28 Mei 1997, unit tersebut dipisah menjadi sebuah perusahaan tersendiri dengan nama MediaTek. Pada tanggal 23 Juli 2001, MediaTek resmi melantai di Taiwan Stock Exchange (TSEC).

Perusahaan ini awalnya merancang chipset untuk cakram optis, dan kemudian berekspansi ke chip untuk pemutar DVD, TV digital, ponsel, ponsel cerdas, dan tablet. Secara umum, MediaTek telah beberapa kali dapat berekspansi ke bidang baru dan mengalahkan perusahaan lain yang telah lama berbisnis di bidang tersebut.

Pada tahun 2004, perusahaan ini meluncurkan sebuah divisi untuk merancang produk untuk perangkat seluler. Enam tahun kemudian, perusahaan ini telah dapat memperoleh pesanan lebih dari 500 juta unit SoC seluler per tahun, yang meliputi produk untuk ponsel fitur dan ponsel cerdas.Dengan menyediakan bantuan rekayasa sistem yang ekstensif, perusahaan ini memungkinkan sejumlah perusahaan kecil dan perusahaan baru untuk masuk ke bisnis ponsel yang sebelumnya didominasi oleh perusahaan besar yang kerap terintergrasi vertikal dan telah lama berbisnis di bidang telekomunikasi. Chip seluler pun kemudian menjadi sumber pertumbuhan utama bagi perusahaan ini.

Pada Mobile world congres tahun 2014, MediaTek memperkenalkan merek "Everyday Genius", yang bertujuan untuk membuat ponsel cerdas makin terjangkau bagi masyarakat yang lebih luas.

Hingga bulan November 2014, lebih dari 1.500 model perangkat seluler yang berjumlah 700 juta unit berhasil diproduksi di seluruh dunia pada tahun 2014 dengan menggunakan chip buatan MediaTek. Pada semester pertama tahun 2014, perusahaan ini pun mencatatkan pendapatan sebesar US$5,3 milyar atau hampir sama seperti total pendapatan pada tahun 2013.Pertumbuhan pendapatan tersebut sebagian disebabkan oleh akuisisi terhadap MStar.

Pada bulan September 2019, MediaTek berkolaborasi dengan VVDN Technologies untuk merancang dan memproduksi solusi AIoT generasi baru.

Pada tanggal 25 November 2019, MediaTek dan Intel mengumumkan sebuah kemitraan untuk membawa 5G ke komputer pribadi pada tahun 2021.Pada kuartal ketiga tahun 2020, MediaTek menyalip Qualcomm sebagai penyedia chipset ponsel cerdas terbesar di dunia, terutama berkat pertumbuhan yang signifikan di India dan Amerika Latin.

Beberapa series prosesor dulu hingga sekarang seperti:

MT6592,MT6737,MT6739,HelioA22,P22,P35,P60,P70,G25,G35,G36,G37,G85,G88,G90T,G95 Hingga Dimensity 9000+ untuk series 5G.


3.Intel Inside


Kalian Mungkin Tahu Prosesor Intel ini hanya dipakai oleh komputer saja.
Namun Fakta nya Prosesor tersebut digunakan pada smartphone seperti 
Asus zenfone 2 2007.Namun sekarang prosesor ini berhenti merilis pada smartphone dan mengutamakan pada komputer dan laptop saja.

4.Hicilicon Kirin

Processor Hisilicon kirin merupakan sebuah processor yang dibuat oleh Huawei. Huawei merupakan sebuah vendor dari Tiongkok yang sudah malang melintang membuat produk-produk telekomunikasi, khsususnya modem dan smartphone. Saat ini, Huawei tidak hanya fokus membuat smartphone saja, namun meeka juga telah membuat processor sendiri yang bernama Hisilicon Kirin. Sama halnya dengan urutan prosesor exynos buatan Samsung, Hisilicon Kirin buatan Huawei juga sudah dipublikasikan sampai Kirin 980.

Ada pembicaraan tentang Huawei yang membuat chipsetnya sendiri, ini karena perubahan aturan ekspor AS.

Aturan ini untuk mencegah TSMC melakukan kontrak dengan Huawei dari pengiriman ke pabrikan China.

Seperti kebanyakan perusahaan elektronik konsumen besar termasuk Apple, Huawei mengembangkan desain chipnya untuk mengontrak pengecoran seperti TSMC dan yang terakhir membangun chip yang sebenarnya menggunakan kehebatannya.

Dengan begitu Huawei dan TSMC memiliki ikatan yang cukup kuat, lihat detailnya di halaman selanjutnya.

Sebelum larangan AS pada pengiriman chip ke Huawei, Huawei adalah pelanggan terbesar kedua TSMC di belakang Apple.

Melansir Phone Arena, sejak ditempatkan di daftar entitas, Huawei telah belajar membuat perangkat lunak dan perangkat kerasnya sendiri untuk menggantikan bagian dari rantai pasokan yang tidak lagi dapat diperolehnya seperti versi Android berlisensi Google.

Kini penganntinya ialah HarmonyOS Huawei, dan Layanan Seluler Huawei.

Selagi menunggu penerus dari Kirin 9000, Huawei sepertinya memilih chip lainnya, namun hanya untuk wilayah tertentu, chip apakah dan dimana saja pembagiannya?

Contohnya seperti hp flagship Huawei berikutnya P50 Series yang akan dihadirkan di wilayah Asia dengan chip Snapdragon 888.

Kemungkinan hanya di wilayah Asia saja yang mendapat chip tersebut melihat pemblokiran Huawei.

Huawei juga sedang menggoda konsumen dengan perangkat Nova 8i.

Adapun untuk chipset Kirin, tunggu kabar selanjutnya ya sobat Nextren!

5.Samsung Exynos

Exynos, sebelumnya Hummingbird , adalah serangkaian sistem pada chip ARM yang dikembangkan oleh divisi System LSI Samsung Electronics dan diproduksi oleh Samsung Foundry. Exynos adalah kelanjutan dari lini SoC S3C, S5L dan S5P Samsung sebelumnya.

Exynos sebagian besar didasarkan pada inti ARM Cortex dengan pengecualian beberapa SoC kelas atas yang menampilkan desain inti seri "M" milik Samsung.

Pada tahun 2010, Samsung meluncurkan Hummingbird S5PC110 (sekarang Exynos 3 Single) di smartphone Samsung Galaxy S-nya, yang menampilkan CPU ARM Cortex-A8 berlisensi. ARM Cortex-A8 ini diberi nama kode Hummingbird. Dikembangkan dalam kemitraan dengan Intrinsity menggunakan teknologi FastCore dan Fast14 mereka.

Pada awal 2011, Samsung pertama kali meluncurkan Exynos 4210 SoC di ponsel smartphone Samsung Galaxy S II. Kode driver untuk Exynos 4210 tersedia di kernel Linux dan dukungan ditambahkan dalam versi 3.2 pada November 2011.

Pada tanggal 29 September 2011, Samsung memperkenalkan Exynos 4212 sebagai penerus 4210; chip ini memiliki frekuensi clock yang lebih tinggi dan "kinerja grafis 3D 50 persen lebih tinggi dari generasi prosesor sebelumnya". Dibangun dengan proses berdaya rendah gerbang mental high-κ (HKMG) 32 nm; menjanjikan "penggunaan daya 30 persen lebih rendah dari generasi proses sebelumnya".

Pada 3 Juni 2019, AMD dan Samsung mengumumkan kemitraan strategis multi-tahun dalam IP grafis seluler berdasarkan IP GPU AMD Radeon. NotebookCheck melaporkan bahwa Samsung menargetkan tahun 2021 untuk SoC pertama mereka dengan IP GPU AMD Radeon.[11] Namun, AnandTech melaporkan 2022. Pada Agustus 2019, selama panggilan pendapatan AMD Q2 2019, AMD menyatakan bahwa Samsung berencana untuk meluncurkan SoC dengan IP grafis AMD dalam waktu sekitar dua tahun.




Komentar